BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Anak usia dini
atau yang sering disebut golden age adalah manusia kecil yang memiliki potensi yang masih harus dikembangkan.
Anak memiliki karakteristik tertentu yang khas dan tidak sama dengan orang
dewasa, mereka selalu aktif, dinamis,
antusias dan ingin tahu terhadap apa yang dilihat, didengar, dirasakan, mereka
seolah-olah tidak pernah bereksplorasi dan belajar
Dunia pendidikan
seiring berjalannya waktu mengalami perubahan, maka persaingan mutu pendidikan
sangat ketat dan perlu adanya pembenahan terutama dalam dunia pendidikan anak
usia dini. Pendidikan anak dapat
dilaksanakan melalui jalur formal, non formal, dan informal. Pendidikan formal
(pendidikan yang dikelola oleh pemerintah) seorang anak dapat diperoleh dari
bangku PAUD, TK, SD, SMA, dan sampai tingkat jenjang pendidikan selanjutnya.
Pendidikan non formal (pendidikan yang dikelola oleh yayasan) dapat diperoleh
dari TPA, KB, atau sejenisnya. Sedangkan pendidikan informal diperoleh sejak
dari masih berada dalam kandungan seorang ibu (Pendidikan Prenata) dan dari
lingkungan anak.
Tercapainya keberhasilan dalam
pendidikan peserta didik, maka sebuah lembaga pendidikan harus mempunyai
strategi pembelajaran yang memungkinkan peserta didik dapat mengikuti
pembelajaran dengan baik yaitu ditandai dengan adanya perkembangan dan
perubahan akhlak, sosial, dan IQ anak. Strategi pembelajaran merupakan rencana
tindakan (rangkaian kegiatan) termasuk penggunaan metode dan pemanfaatan
berbagai sumber daya atau kekuatan dalam pembelajaran yang disusun untuk
mencapai tujuan tertentu.
B. Tujuan Pelaksanaan
1.
Mengetahui
profil TK Muslimat Salafiyah
2.
Mengetahui kurikulum yang digunakan di TK Muslimat
Salafiyah
3.
Mengetahui
penyusunan,pelaksanaan dan penilaian yang dilaksanakan oleh guru TK Muslimat
Salafiyah
4.
Mengetahui metode, strategi dan model pembelajaran yang digunakan di
TK Muslimat Salafiyah
5.
Untuk melakukan
pengamatan proses belajar
dan mengajar antara pendidik dan peserta didik di TK Muslimat Salafiyah
C.
Manfaat
1.
Manfaat
bagi Penulis
Penulis mendapatkan pengetahuan baru mengenai strategi pembelajaran
apa saja yang diterapkan di TK dan pengaplikasian kurikulum 2013 dalam pembelajaran di TK
2. Bagi
Pendidik
Pendidik
dapat bertukar ilmu dengan penulis (observer) seputar kurikulum 2013 untuk
menambah wawasan dan mengetahui kekurangan serta kelebihan dalam penerapan
kurikulum dan strategi pembelajaran.
D. Metode Observasi
Dalam melakukan observasi penulis melakukan beberapa metode
untuk memperoleh data, diantaranya :
1.
Metode wawancara yaitu pengumpulan data dilakukan dengan
cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada responden yang menjadi narasumber,
diantaranya adalah kepala sekolah, guru kelas dan anak didik.
2.
Metode pengamatan yaitu pengumpulan data dilakukan dengan
cara melihat, mengamati serta menganalisis apa yang menjadi objek. Dalam hal
ini penulis melakukannya dengan cara mengikuti kegiatan pembelajaran yang ada di
TK Muslimat Salafiyah selama satu minggu.
3.
metode dokumentasi yaitu dengan mengambil seluruh
dokumentasi yang dianggap perlu untuk ditulis dalam laporan.
BAB II
PEMBAHASAN
Dalam observasi kali ini observer melakukan observasi di
satu-satunya TK yang terdapat di dusun Badu Desa wanar, berikut ini profil
singkat TK Muslimat Salafiyah
A.
Profil
Sekolah
I.
SEKOLAH
1.
Nama Sekolah : TK Muslimat
Salafiyah
2.
NSS :002050724012
3.
NPSN :20567117
4.
Tahun
Berdiri : 1980
5.
Alamat : Jl. Masjid Darussalam
6.
Dusun : Badu
7.
Kelurahan : Wanar
8.
Kecamatan : Pucuk
9.
Kabupaten : Lamongan
10.
Propinsi : Jawa Timur
11.
Status Tanah : Bukan milik
sendiri
II.
KEPALA
SEKOLAH
1.
Nama : Eni Thorofah, S.Pdi
2.
NIP : 19731223 200604 2 004
3.
Jenis Kelamin : Perempuan
4.
Jabatan : Kepala TK Muslimat Salafiyah
5.
Pendidikan Terakhir : S1
6.
Alamat Rumah :
RT 04 RW 07 Dsn.Badu Ds.Wanar Kecamatan
III.
VISI DAN MISI
-
Visi :
“Terciptanya anak didik yang kreatif, mandiri ,
disiplin dan berakhlaqul karimah”
-
Misi :
-
mengembangkan kreativitas anak
-
menanamkan sikap mandiri dan
disiplin
-
menumbuhkan sikap
dan perilaku yang baik pada anak
IV.
KEADAAN
SISWA
NO.
|
Kelas
|
TAHUN AJARAN 2016/2017
|
JUMLAH
|
|
L
|
P
|
|||
1.
|
Playgroup
|
7
|
9
|
16
|
2.
|
A
|
6
|
7
|
13
|
3.
|
B
|
11
|
7
|
18
|
Total
|
24
|
23
|
47
|
V. KEADAAN GURU
No
|
Nama
|
Jabatan
|
Mengajar di Kelas
|
1.
|
Eni
Thorofah, S.Pdi
|
Kepala Sekolah
|
A
|
2.
|
Ma'rifah,
S.Pd
|
Guru Kelas
|
B
|
3.
|
Hikmawati,S.Pdi
|
Guru kelas
|
Playgroup
|
B.
Kurikulum yang Digunakan
TK Muslimat salafiyah dalam proses pembelajarannya mengacu pada
kurikulum 2013. Kurikulum 2013 adalah kurikulum berbasis karakter dengan mengutamakan pemahaman , skill dan pendidikan
karakter .Kurikulum 2013 merupakan kurikulum baru dari pemerintah sebagai ganti
dari KTSP 2006. Dalam kurikulum 2013 memiliki 3 aspek penilaian yaitu aspek
penilaian, aspek pengetahuan, aspek sikap
dan aspek perilaku. Kurikulum 2013 untuk PAUD disiapkan oleh satuan PAUD
yang bersangkutan sesuai dengan kebutuhan anak yang mengacu pada Peremendiknas No. 58 Tahun 2009 tentang
Standar PAUD.
a.
Penyusunan Pembelajaran
Penyusunan
kegiatan pembelajaran pada TK Muslimat salafiyah mengacu pada berbagai
program,diantarnya adalah program tahunan yang berupa kalender akademik dimana
didalamnya berisi permulaan tahun pelajaran hari efektif, hari efektif , libur
dan program kegiatan selam setahun yang mencakup hari-haribesar nasioanal.
Barulah disusun program semester
(PROSEM) yang mengatur capaian belajar anak didik dan tema/subtema selama satu
semester , kemudian RPPM (Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan) yang pada akhirnya menghasilkan RPPH
(Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian
) yang digunakan setiap harinya.. Setiap harinya dalam RPPH sudah terjadwal
mulai dari sentra, tema ,subtema, semester dan harinya. Dalam RPPH sudah
dijelaskan secara rinci mengenai materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran dan
rencana penilaian kegiatan jadi guru dapat melakukan proses pembelajaran secra
teratur dan terarah sesuai dengan RPPH.
b.
Pelaksanaan Pembelajaran
Pembelajaran
yang dilaksanakan pada TK Muslimat Salafiyah mengacu pada kalender akademik,
PROSEM, RPPM, RPPH yang telah disusun. .
namun pada kenyataannya di TK Muslimat Salafiyah dalam pelaksanaan
pembelajarannya sebagian belum mengacu RPPH yang telah disusun, mengingat media,
sarana dan prasaran yang belum memadai, hanya sebagian dari program kegiatan RPPH
yang terlaksana, untuk kegiatan lainnya disesuaikan dengan media dan tema pada
hari tersebut. Sehari sebelum
pembelajaran guru telah menyiapkan bahan dan media untuk pelaksanaan
pembelajaran. Pembelajaran dimulai pukul
07.00 sampai 10.00 dengan rincian :
a.
Pembukaan (07.00 - 07.30)
1.memberi salam
2. menyanyi lagu “selamat pagi”
3. membaca sholawat
4. membaca surat pendek (alfatihah – )
5. membaca dua kalimat syahadat
6. doa akan belajar
7. membaca asmaul husna(1-90)
8. menyanyi sifat wajib bagi Allah
9. menyebutkan nama nama hari
10
. menyebutkan nama nama bulan
11Maju satu satu untuk membaca pancasila
atau yang lainnya
b.
Inti (07.30 - 08.30)
1.
Pengenalan kegiatan
2.
Pelaksanaan kegiatan
3.
Pemberian tugas
4.
Pengumpulan tugas
c.
Istirahat (08.30 – 09.00)
d.
Penutupan (09.00 – 09. 30 )
1.
Menyanyi
2.
Membaca doa sehari-hari
3.
Resume kegiatan
4.
Persiapan pulang
5.
Berdoa pulang
e.
Penilaian Pembelajaran.
Sistem
penilaian pada TK Muslimat Salfiyah
dilakukan oleh guru setiap hari. Selain
mengacu pada penilaian yang tersedia pada RPPH, guru juga melakukan penilaian
dengan menggunakan catatan ankedot anak, hasil karya, perkembangan anak dan nilai kegiatan harian yang kemudian
rekapitulasi penilaian tersebut diberikan kepada orang tua wali setiap satu
semester sekali. Penilaian tersebut juga sebagai acuan apakah anak tersebut
bisa naik kelas atau tinggal kelas.
C.
Proses Pembelajaran
a.
Model Pembelajaran yang digunakan
Menurut Trianto (2009)
model pembelajaran merupakan pendekatan yang luas dan menyeluruh serta dapat
diklasifikasikan berdasarkan tujuan pembelajarannya, sintaks (pola urutannya),
dan sifat lingkungan belajarnya. Model pembelajaran yang digunakan oleh guru TK muslimat salafiyah adalah model
pembelajaran kelompok, dimana anak didik dibagi menjadi beberapa kelompok,
biasanya 2-3 kelompok dengan kegiatan yang berbeda-beda, ketika anak selesai
melakukan satu kegiatan , maka anak boleh melakukan kegiatan lain di kelompok
lainnya, namun jika anak didik sudah selesai semua kegiatannya maka anak dapat
bermain didalam kelas yang biasanya disebut dengan kegiatan pengaman.
Karena
TK Muslimat Salafiyah mengacu padakurikulum 2013 maka seharunsya model
pembelajaran yang diterapkan adalah model sentra, namun karena tempat, media
dan sarana prasarana di TK Muslimat Salafiyah kurang mendukung untuk
diadakannya pembelajaran dengan model sentra.
b. Metode
Pembelajaran
adalah suatu cara atau upaya
yang dilakukan oleh para pendidik agar proses belajar-mengajar pada siswa
tercapai sesuai dengan tujuan. Dalam penyelenggaraan pembelajaran, TK Muslimat
menerapkan beberapa metode pembelajaran diantaranya :
1.
Metode Bermain
Anak kecil suka bermain, dengan metode
bermain anak bisa belajar melalui bermain .Kelebihan metode ini adalah bisa
sebagai wahana meningkatkan perkembangan fisik, kognitif maupun emosional anak
sesuai dengan tahap perkembangan anak pada usianya. Biasanya metode bermain ini
dapat diterapkan ketika didalam ataupun diluar kelas
2.
Metode Ceramah
Metode ceramah diterapkan ketika guru
menyampaikan materi kepada anak didik, guru menjelaskan dan anak-anak
mendengarkan. Metode ini butuh keseriusan lebih karena jika anaktidak
memperhatikan,maka dia tidak akan paham apa yang disampaikan oleh gurunya.
3.
Metode Bercerita
Metode bercerita biasanya digunakan ketika
hendak menyampaikan pesan-pesan dan nilai-nilai kebaikan yang hendak
diinternalisasikan kepada anak. Kelebihan penggunaan metode ini adalah dapat
meningkatkan motivasi anak untuk belajar, karena anak sangat senang dengan
cerita-cerita.
4.
Metode Karya Wisata
Metode karnya wisata dilakukan diluar kelas.
Anak diajak keluar untuk melihat secara langsung obyek yang akan dipelajari
sehingga pembelajaran lebih bermakna. Metoe ini diterapkan hanya stu semester
sekali, atau setahun sekali.
5.
Metode Tanya Jawab
Kelebihan dari metode Tanya jawab adalah anak
didorong untuk lebih aktif dalam menjawab dan bertanya sehingga dapat merangsang
kemampuan berfikirnya dan guru dapat mengetahui perkembangan setiap
anak.,karena guru dapat langsung menilai kemampuan anak dalam menjawab atau
bertanya. Sehingga guru dapat melakukan diagnose dan rencana tindak lanjutnya.
6.
Metode Penugasan
Metode penugasan biasanya diaplikasikan
ketika guru selesai memberikan materi kemudian diberi penugasan seputar materi
yang telah disampaikan sebagai bahan evaluasi apakah anak benar-benar sudah
menguasai pembelajaran pada hari tersebut
7.
Metode bernyanyi
Kelebihan
metode bernyanyi dapat meningkatkan motivasi anak untuk belajar. Anak-anak
biasanya sangat senang bernyanyi, sehingga saat proses pembelajaran dibagian
pembukaan dan penutupan diberi nyanyian. Selain itu dengan bernyanyi anak akan
lebih mudah mengingat suatu materi, jadi untuk mempermudah anak belajar,
biasanya diselipi lagu-lagu yang sesuai dengan tema pembelajaran pada hari
tersebut.
c. Strategi
Pembelajaran
Strategi pembelajaran adalah pola-pola umum kegiatan guru dan siswa
dalam mewujudkan kegiatan pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar
tertentu. Strategi berbeda dengan metode. Strategi menunjuk pada sebuah
perencanaan untuk mencapai sesuatu ,sedangkan metode adalah cara yang dapat
digunakan untuk melaksanakan strategi. Srategi pembelajaran yang diterapkan di
TK Muslimat Salafiyah adalah strategi pembelajaran yang berpusat pada anak.
Strategi ini untuk mendorong perkembangan anak agar maksimal, strategi
pembelajaran yang berpusat pada anak ini dibagi menjadi tiga tahap,yaitu
perencanaan, bekerja dan review.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
TK Muslimat
Salafiyah didirikanpada tahun 1980. Di TK Muslimat salafiyah mengacu pada
kurikulum 2013, dimana penyusunan pembelajarannya melalui PROMES, RPPM dan
RPPH, namun dalam pelaksanaannya tidak mengacu sepenuhnya pada program
tersebut. Sistem penilaiannya harian dan diberikan kepada walimurid tiap satu
semester sekali. Model pembelajaran di TK Muslimat Salafiyah adalah model pembelajaran
kelompok dengan strategi pembelajaran yang berpusat pada anak. Adpun metode
yang diterapkan untuk pengaplikasian model dan strategipembelajaran tersebut
adalah metode ceramah,bernyanyi, bercerita, Tanya jawab, ceramah karya wisata
dan penugasan.
B.
Saran
Penulis memiliki saran untuk TK
Muslimat Salafiyah agar melakukan proses pembelajaran sesuai dengan RPPH yang
telah disusun dan juga mengusahakan adanya model pembelajaran sentra, mengingat
kurikulum yang digunakan adalah kurikulum 2013.
LAMPIRAN-
LAMPIRAN
Gambar 1 :
penerapan metode bernyanyi dengan guru meminta murid maju satu persatu untuk
bernyanyi
Gambar 2 : metode penugasan, guru memberi tugas
menyatukan huruf abjad setelah memberikan materi
Gambar 3 : Anak-anak
bermain dalam kelas ketika menunggu
temannya belum selesai melakukan kegiatan (kegiatan
pengaman)
Gambar 4 : guru mnjelaskan materi dengan
metode ceramah
Gambar 5 : Guru
melakukan tanyajawabdengan anak, dan anak berpartisipasi menjawab (metode Tanya
jawab)
Gambar 6 : observer dan
anak didik waktu istirahat
Gambar 7 : foto bersama guru kelas dan
observer dan peserta didik menunjukan hasil karyanya.
0 komentar:
Posting Komentar
"Silahkan Berkomentar Susuai Topik atau Artikel di Atas Terimakasih"