.

.

Mengapa engkau tak kunjung meng khitbahku? Relakah engkau jika ada laki laki buta agama yang mendahuluimu?

hari itu
engkau menjawab penantianku
mewujudkan butiran doa dalam sujud malamku
aku tahu
bukan langkah yang mudah mengetuk pintu rumahku
tapi kau selalu meyakinkanku
bahwa dengan doa dan kesucianku. engkau akan mampu sampai di hadapan ayahku.
aku bahagia,  tapi juga ingin marah padamu.
kenapa engkau baru menjemputku?
kenapa engkau membuatku menunggu selama itu?
apa saja yang kau persiapkan ketika kau jauh dariku?
tidak kah sedikit terbesit cemas di benakmu jika ada laki laki buta agama yang lebih dulu mengkhitbahku.
tak ada sujud tanpa mendoakanmu
tak ada nafas tanpa menunggumu.
dan tak ada detik terlewatkan untuk meminta kehidupan sakinah bersamamu
pesonamu,  yang selama ini hanya terlukis dalam imajinasi lantunan doa
kini Allah dzhohirkan dalam sucinya pernikahan .
engkau tahu,  kenapa aku sanggup menjaga kesucianku selama itu?
karena aku selalu membaca surat suratmu
yang engkau titipkan pada malaikat penjagaku
agar aku selalu berbenah diri
hingga tatapan matamu yang selama ini semu
mampu beradu dengan bola mataku.

1 komentar:

"Silahkan Berkomentar Susuai Topik atau Artikel di Atas Terimakasih"

Transparent Sexy Pink Heart